Minggu, 22 Mei 2011

Ilmu, Filsafat, dan Agama

Ilmu
Ilmu atau "science" merupakan istilah yang bermakna ganda, bisa diartikan secara luas ataupun sempit dan memiliki artian yang banyak. Beberapa contohnya : ilmu merupakan sebuah istilah umum untuk menyebut segenap pengetahuan ilmiah yang dipandang sebagai satu kebulatan. Jadi dalam arti yang pertama ini ilmu mengacu pada ilmu seumumnya (science in general). Arti yang kedua dari ilmu merujuk pada masing-masing bidang pengetahuan ilmiah yang mempelajari suatu pokok soal tertentu. Dalam arti ini suatu cabang ilmu khusus seperti antropologi, sosiologi, biologi atau geografi. Istilah Inggris ‘science’ kadang-kadang diberi arti sebagai ilmu khusus yang lebih terbatas lagi, yakni sebagai pengetahuan sistematis mengenai dunia fisis atau material (systematis knowledge of the physical or material world). Pengertian ilmu sebagai pengetahuan itu sesuai dengan asal-usul istilah Inggris ‘science’ yang berasal dari perkataan Latin ‘scientia’ yang diturunkan dari kata scire. Perkataan yang terakhir ini artinya mengetahui (to know). Begitu pun ilmu berasal dari kata ‘alima (bahasa Arab) yang berarti tahu Tetapi pengetahuan sesungguhnya hanyalah hasil atau produk dari suatu kegiatan yang dilakukan oleh manusia. Perkataan Latin scire juga berarti belajar (to learn), dengan demikian, dapat dipahami jika ada makna tambahan dari ilmu sebagai aktivitas atau proses yang dilakukan manusia. Oleh karena ilmu dapat dipandang sebagai bentuk aktivitas manusia, maka dari makna ini orang dapat melangkah lebih lanjut untuk sampai pada metode dari aktivitas itu. 

Ilmu pengetahuan memiliki ciri-ciri tertentu, yaitu:
  1. Merupakan seperangkat pengetahuan yang sistematis;
  2. Memiliki metode yang efektif;
  3. Memiliki objek;
  4. Memiliki rumusan kebenaran-kebenaran umum;
  5. Bersifat objektif;
  6. Dapat memberikan perkiraan atau prediksi.

Ada empat fungsi ilmu pengetahuan, yaitu:
  1. Fungsi deskriptif : menggambarkan ,melukiskan dan memaparkan suatu obyek atau masalah sehingga mudah dipelajari.
  2. Fungsi pengembangan, melanjutkan hasil penemuan yang lalu dan menemukan hasil ilmu yang baru
  3. Fungsi prediksi, meramalkan kejadian-kejadian yang besar kemungkinan terjadi sehingga manusia dapat mengambil tindakan-tindakan yang diperlukan dalam menghadapinya
  4. Fungsi Kontrol, berusaha mengendalikan peristiwa-peristiwa yang tidak dikehendaki.

Tegasnya, fungsi ilmu pengetahuan adalah untuk kebutuhan hidup manusia di dalam berbagai bidangnya.


Filsafat
Filsafat berasal dari kata Yunani “philosophia” yang diterjemahkan sebagai cinta kearifan. Akar katanya adalah philos (philia, cinta) dan Sophia (kearifan). Filsafat berarti cinta akan kebenaran secara etimologis; suatu dorongan terus-menerus, suatu dambaan untuk mencari dan mengejar kebenaran. Tetapi dalam pengertian ini, yang pertama-tama diungkapkan adalah bahwa filsafat adalah sebuah upaya, sebuah proses, sebuah pencarian, sebuah, sebuah perburuan tanpa henti akan kebenaran. Karena itu, cinta (philo) dalam philosophia, tidak dipahami pertama-tama sebagai kata benda statis, yang given, melainkan sebagai sebuah kata kerja, sebuah proses. Filsafat adalah pikiran manusia yang radikal, artinya yang dengan mengesampingkan pendirian-pendirian dan pendapat-pendapat yang diterima saja, mencoba memperlihatkan pandangan yang merupakan akar dari lain-lain pandangan dan sikap praktis. Hal yang menyebabkan manusia berfilsafat karena dirangsang oleh: ketakjuban, ketidakpuasan, hasrat bertanya, dan keraguan kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa yang dialami manusia dalam kehidupannya.

Ciri-ciri berpikir Filsafat adalah :
  1. Metodis : menggunakan metode, cara, yang lazim digunakan oleh filsuf (akhli filsafat) dalam proses berfikir.
  2. Sistematis : berfikir dalam suatu keterkaitan antar unsur-unsur dalam suatu keseluruhan sehingga tersusun suatu pola pemikiran Filsufis.
  3. Koheren : diantara unsur-unsur yang dipikirkan tidak terjadi sesuatu yang bertentangan dan tersusun secara logis.
  4. Rasional : mendasarkan pada kaidah berfikir yang benar dan logis (sesuai kaidah logika).
  5. Komprehensif : berfikir tentang sesuatu dari berbagai sudut (multidimensi).
  6. Radikal : berfikir secara mendalam sampai ke akar-akarnya atau sampai pada tingkatan esensi yang sedalam-dalamnya.
  7. Universal : muatan kebenarannya bersifat universal, mengarah pada realitas kehidupan manusia secara keseluruhan.

Fungsi dan Tujuan Filsafat yakni :
  1. Sebagai alat mencari kebenaran dari segala fenomena yang ada.
  2. Mempertahankan, menunjang dan melawan atau berdiri netral terhadap pandangan filsafat   lainnya.
  3. Memberikan pengertian tentang cara hidup, pandangan hidup dan pandangan dunia.
  4. Memberikan ajaran tentang moral dan etika yang berguna dalam kehidupan.
  5. Menjadi sumber inspirasi dan pedoman untuk kehidupan dalam berbagai aspek kehidupan itu  sendiri, seperti ekonomi, politik, hukum dan sebagainya.
  6. Mendalami unsur-unsur pokok ilmu, sehingga secara menyeluruh kita dapat memeahami sumber, hakikat dan tujuan ilmu.
  7. Memahami sejarah pertumbuhan, perkembangan,dan kemajuan ilmu di berbagai bidang,sehingga kita mendapat gambaran tentang proses ilmu kontemporer secara historis.
  8. Menjadi pedoman bagi para dosen dan mahasiswa dalam mendalami studi di perguruan tinggi, terutama untuk membedakan persoalan yang ilmiah dan nonilmiah.
  9. Mendorong pada calon ilmuwan dan iluman untuk konsisten dalam mendalami ilmu dan mengembangkannya.
  10. Mempertegas bahwa dalam persoalan sumberdan tujuan antara ilmu dan agama tidak ada pertentangan.


Agama
Agama dalam Sanskerta : a = tidak; gama = kacau, sehingga dapat diartikan tidak kacau, atau adanya keteraturan dan peraturan untuk mencapai arah atau tujuan tertentu. Religio (dari religere, Latin) artinya mengembalikan ikatan, memperhatikan dengan saksama; jadi agama adalah tindakan manusia untuk mengembalikan ikatan atau memulihkan hubungannya dengan Ilahi. Dari sudut sosiologi, agama adalah tindakan-tindakan pada suatu sistem sosial dalam diri orang-orang yang percaya pada suatu kekuatan tertentu (yang supra natural) dan berfungsi agar dirinya dan masyarakat keselamatan. Agama merupakan suatu sistem sosial yang dipraktekkan masyarakat; sistem sosial yang dibuat manusia (pendiri atau pengajar utama agama) untuk berbhakti dan menyembah Ilahi.

Ciri-ciri umum Agama dapat disimpulkan sebagai berikut :
  1. Agama merupakan suatu sistem tauhid atau sistem keimanan atau keyakinan terhadap eksistensi sesuatu yang absolut (mutlak) diluar diri manusia yang merupakan causa-prima atau penyebab pertama dari pada segala sesuatu yang termasuk dunia itu dengan segala isinya.
  2.  Agama merupakan satu system ritual atau peribadatan atau penyembahan dari manusia kepada sesuatu yang diberi peredikat yang absolut (mutlak) atau causa-prima itu.
  3. Agama merupakan satu system nilai (value system) atau system norma /kaidah yang menjadi pola hubungan manusiawi antara sesame manusia dan pola hubungan dengan ciptaan lainnya dari yang absolut (mutlak) atau causa-prima itu yang seirama dengan system tauhid dan system ritual tersebut.

Beberapa tujuan Agama yang dapat dirumuskan sebagai berikut :
  1. Menegakan kepercayaan manusia hanya kepada Allah,Tuhan Yang Maha Esa (tahuid).
  2. Mengatur kehidupan manusia di dunia,agar kehidupan teratur dengan  baik, sehingga dapat mencapai kesejahterahan hidup, lahir dan batin, dunia dan akhirat.
  3. Menjunjung tinggi dan melaksanakan peribadatan hanya kepada Allah.
  4. Menyempurnakan akhlak manusia.


Hubungan dari ketiganya adalah merupakan bentuk pengetahuan. Ketiganya bertujuan untuk kebenaran. Dalam pencariannya ketiga bentuk pengetahuan itu masing-masing mempunya metode, sistem dan mengolah obyek selengkap-lengkapnya. Ketiga-tiganya memiliki hubungan dan tidak perlu dibenturkan satu sama lain selama diyakini bahwa ilmu manusia memiliki keterbatasan. Demikian pula dengan filsafat, selama dipahami sebagai proses berfikir bukan sebagai penentu. Adapun agama dapat diyakini, selama dapat dibuktikan dengan dalil-dalil yang dapat dipertangung jawabkan.

Minggu, 13 Maret 2011

Diktator..

Diktator adalah seorang pemimpin negara yang memerintah secara otoriter atau tirani dan menindas rakyatnya. Biasanya seorang diktator naik takhta dengan menggunakan kekerasan, seringkali dengan sebuah kudeta. Tetapi ada pula diktator yang naik takhta secara demokratis.

Diktator dapat dikatakan sebagai seorang pemimpin yang mempunyai kekuasaan mutlak serta dalam membuat keputusan seorang diktator hanya mementingkan diri sendiri dan bisa saja keputusan itu merugikan banyak orang tetapi bisa juga menguntungkan.

Seorang diktator mempunyai sifat yang tegas serta tidak bertele-tele dalam pembuatan keputusan dan keputusan itu tidak merugikan rakyat, selain itu diktator mempunyai sifat nasionalisme yang tinggi dan menganggap bahwa negaranya bisa lebih baik dari negara lain.

Seseorang bisa menjadi diktator dikarenakan suatu jabatan pemimpin ia pegang, namun ia tidak bisa mengendalikan antara pikiran dan hatinya, ia hanya memikirkan egoism dan rasa nasionalisme tinggi. Ia selalu menganggap bahwa dirinya seorang pemimpin, maka ialah yang berkuasa. Tak heran bila kemudian kekuasaan membuat seseorang menjadi impulsif, egois dan tidak bisa bersikap secara proporsional. Bahkan hal ini akan membuat orang itu menjadi terisolir.

Diktatorisme adalah sebuah paham yang artinya diambil dari kata "diktator" artinya orang yang memerintah suatu negara/pemerintahan dengan hak-hak dan kekuasaan absolut dan -isme yang berarti sebuah pemahaman maka disimpulkan diktatorisme adalah sebuah paham yang dianut oleh suatu negara untuk dipimpin oleh seorang pemimpin otoriter yang mempunyai hak dan kewajiban absolut.

Sebagian besar diktator memilki karakter totaliter. Totaliter berartikan bahwa pemerintahan mengontrol secara total kehidupan komunitas. Ia memiliki hak untuk mengatur setiap lingkungan aktifitas masyarakat seperti, pendidikan, seni, sastra, agama, kehidupan personal dan keluarga dari seluruh warganegara. Dibawah sistem diktator  tidak ada istilah perbedaan yang diakui antara Negara, rakyat dan pemerintahan.  

Sisi lain keistimewaan diktator modern tampak dari segi pemerintahan yang tidak hanya memiliki politik yang khusus, ide- ide ekonomi dan rancangan aksi, akan tetapi ia merangkul semua ideologi yang meluas didunia, dimana mencoba untuk menyediakan segala kekayaan komunikasi massa dan perintah propaganda. Perkembangan ideologi disini melahirkan permusuhan dengan ideloginya para pejabat pemerintah, dan ini merupakan wajah diktator yang sebenarnya.
Didalam pemerintaah diktator, militer tidak murni berpolitik. Didalam Negara demokrasi biasanya militer memilki kebebasan dari partai- partai politik. Memang yang sebenarnya militer harus menjadi milik bangsa bukan putusan partai. Mereka membawa perintah dari pemerintahan, dan bukan atas nama partai. Sedangkan posisi militer didalam diktator sebaliknya, dimana militer harus setia dan patuh terhadap keputusan partai.

Sisi Baik Pemerintaha Diktator

1. Menguatkan Kesatuan Nasional
Sisi baik yang menonjol dari diktator adalah menguatkan kesatuan dan kesetiakawanan nasional. Sedangkan demokrasi memberi ciri kepada golongan. Aneka ragam kelompok, partai dan golongan berjuang atau meronta-ronta demi meraih sebuah kekuasaan. Disinilah letak pengaruh kesatuan nasional. sebaliknya diktator bebas dari kelemahan tersebut, kesatuan dalam pemerintahan diktator tidak mengalami gangguan. jika elemen-elemen yang mengganggu muncul kepermukaan, maka akan ditindas sampai keakar-akarnya.

2. Bentuk Pemerintahan Yang Efisien
Dari pokok pandangan administratif diktator, tampak secara efisien dan lebih unggul dari demokrasi. Diktator tidak suka memboroskan waktunya dalam sebuah diskusi. Ia menggunakan pengontrolan yang ketat seluruh perlengkapan pemerintahan. Diktator sangat menghargai kebaikan, namun, disisi lain menindas hal yang tidak displin dan ketidak tepat gunaan. Diktator juga menentukan semua keinginan badan administrasi dan merangkup segala bidang populasi. Diktator sangat mudah dalam menetapkan satu hukum pemerintahan, dimana sangat dipatuhi tampa mengalami kendala yang berat. Hitler, Mussolini, Stalin dan Mao adalah para diktator, yang memberikan sistem pemerintahan yang efisien dan benar untuk Negara mereka. 

3. Cocok Untuk Keadaan Darurat.
Bisa dikatakan bahwa diktator sangat mudah dan cepat dalam menangani keadaan darurat daripada demokrasi. Didalam demokrasi, sangat tidak mungkin untuk merumuskan kesatuan politik nasional, dimana hal ini merupakan punggung sandaran yang kuat didalam Negara. Sedangkan diktator bisa dengan segera mengerahkan seluruh bangsa dalam waktu singkat, bahkan mereka bergerak secara langsung melaksanakan perintah.

4. Memperkembangkan Pengendalian Pemerintah Bersama Orang Pintar
Terlihat jelas kelemahan demokrasi dari segi kepemimpinan. Pemerintah harus mengikuti masyarkat, karena dari rakyatlah mereka muncul. Tentu saja kebaikannya terabaikan dari sisi korup atau sebaliknya, bahkan pemerintahan ini bisa dikuasai oleh orang- orang yang tidak efisien. Sedangkan diktator dengan mudah dan sukses, menggunakan perlengkapan administratif bersama orang yang tangkas, berdaya guna dan setia.

5. Mendatangkan Kemajuan dan Kemakmuran
Diktator bisa menghapuskan pemborosan dari segi produksi dan administrasi, membasmi korupsi dan menyelenggarakan kedisiplinan pejabat. Didalam pemerintahan diktator tidak terdapat celah pemogokan dan aksi- aksi lainnya, dimana bisa menpengaruhi pertumbuhan ekonomi komunitas.

Kelemahan Pemerintahan Diktator 

1. Memuja Kekerasan
Diktator adalah pemerintahan yang memaksa. Ia memiliki sifat dasar kekerasan. Fascist dan komunis memperoleh kekuatan mereka dari kekerasan atau tindak kekejaman, keduanya memuliakan paksaan sebagai metode aksi politik. Diktator lebih mengutamakan kekuatan fisik, paksaan dan kekerasan, dimana mengabaikan cara intelektual dan moral. Intimidasi, penyiksaan, penjara dan eksekusi merupakan cara diktator dalam menyelesaikan masalah, atau bisa dikatakan untuk mengatasi para pembangkangnya.

2. Totaliter
 Diktator modern tidak memberikan perbedaan antara Negara dan masyarakat. Ia menghargai atau mengakui aksi Negara yang tidak terbatas. Namun, Totaliter inilah yang mengatur dan mengontrol seluruh aspek kehidupan, termasuk agama, sastra, seni dan pendidikan. Diktator tidak menerima kebebasan kata hati, dan ia tidak memihak kepada sifat individual komunitas.

3. Otoriter
Diktator merupakan musuh bagi kebebasan individual. Ia menganut peraturan satu partai atau semata- mata peraturan militer. Ia merupakan bentuk kezaliman yang sesat. Keinginan atau kemauan diktator merupakan hukum partai. Ia juga tidak bertanggung jawab kepada siapa saja.

4. Diktator Bersifat Agresif
Diktator mencela dengan adanya ide-ide perdamaian dunia dan keharmonisan internasional. Diktator menganggap paham perdamaian adalah pengecut. Diktator fascist seperti Hitler dan Mussolini, secara terbuka mengundang perang dan akhirnya mencelupkan manusia pada perang dunia ke II. Begitu juga dengan halnya diktator seperti Zia-Ul-Haq yang memiliki sifat senang untuk berperang.

5. Diktator Terpisah Dari Yang Lain
Diktator memiliki karakter ekclusive atau terpisah dari yang lain. Diktator adalah penyokong kesucian agama, ras dan bahasa. Akan tetapi Hitler membenci kaum Yahudi, bahkan membunuh jutaan bangsa Yahudi. Begitu juga Zia dari Pakistan merupakan ahli pokok islam. Sedangkan Khomeini dari iran bukan merupakan musuh bagi non- islam, akan tetapi juga lawan bagi muslim dari aliran sunni atau non- shia.

6. Merendahkan Kepribadian Manusia
Semua definisi yang tersebut diatas akhirnya menimbulkan pengaruh mengucilkan dan merendahkan personalitas manusia. Manusia pada umumnya tidak merasa puas, jika keinginannnya secara pribadi tidak terpenuhi. Manusia umumnya memiliki sifat spiritualisme dan pasti akan mencari spiritual tersebut. Sedangkan diktator memiliki sifat dasar yang menentang sifat spiritual yang dimiliki manusia. Dibawah kekuasaan diktator manusia tidak memiliki kebebasan, bahkan tidak bisa mengungkapkan atau memberikan kontribusi yang dimilikinya, walaupun bertujuan untuk kebaikan bersama. Disinilah terletak pelecehan terhadap personalitas. Disisi lain juga, diktator menolak sistem self-government atau pemerintahan sendiri.

So, minatkah anda untuk mengubah dunia ini dan memimpin sebagai seorang DIKTATOR ??? hahaha...

Sabtu, 05 Maret 2011

Mosi Tidak Percaya

Dilihat secara singkat, judul dari tulisan saya ini seperti sebuah judul lagu dari grup band Efek Rumah Kaca, namun tidak ada salahnya jika kita mengetahui lebih dalam, apa itu mosi tidak percaya, bagaimana asal mula mosi tidak percaya, dan bagaimana caranya untuk mengajukan mosi tidak percaya.

Mosi adalah sikap politik, keputusan rapat, pendapat rapat, dan anjuran rapat. Mosi tidak percaya yaitu sebuah pengajuan ketidakpercayaan kita terhadap sebuah tindakan seseorang atau instansi atau pemerintah oleh sekelompok masyarakat dalam bidang politik. Mosi tidak percaya adalah sebuah prosedur parlemen yang digunakan kepada parlemen oleh parlemen oposisi dengan harapan mengalahkan atau mempermalukan sebuah pemerintahan.

Tradisi mosi tidak percaya ini dimulai pada Maret 1782 setelah kekalahan pasukan Britania dalam Pertempuran Yorktown (1781) dalam Perang Revolusi Amerika, Parlemen Kerajaan Britania Raya memutuskan bahwa mereka "tidak lagi percaya kepada menteri saat itu". Perdana Menteri waktu itu, Lord North, menanggapinya dengan meminta Raja George III untuk menerima surat pengunduran dirinya. Hal ini meskipun tidak secara langsung menciptakan konvensi konstitusional; namun, pada awal abad ke-19, percobaan oleh Perdana Menteri untuk memerintah dalam keadaan tanpa mayoritas parlemen terbukti tidak berhasil, dan pada pertengahan abad ke-19, kemampuan mosi tidak percaya untuk memecahkan pemerintahan dibentuk di Britania Raya.

Pemerintah seringkali menanggapi mosi tidak percaya dengan mengusulkan mosi kepercayaan. Mosi kepercayaan yaitu mosi yg menyatakan wakil rakyat percaya kepada kebijakan pemerintah. Biasanya, ketika parlemen memutuskan tidak percaya, atau gagal memutuskan percaya, sebuah pemerintahan harus mengundurkan diri, atau mencari disolusi parlemen dan meminta pemilihan umum.

"ini mosi tidak percaya, jangan anggap kami tak berdaya"
sedikit kalimat dari lirik lagu ERK - Mosi tidak percaya, benar-benar menggambarkan apa itu mosi tidak percaya, dan ini menggambarkan sebuah pemberontakan terhadap sebuah kesalahan, inilah salah satu cara menggulingkan suatu tindakan yang salah dan tidak dapat dipercaya, dan untuk mengadakan oposisi di sebuah tindakan itu.

Rabu, 09 Februari 2011

Kependudukan & Demografi

mata kuliah semeseter 2 di Adm. Negara..

ya,, sedikit-sedikit kita belajar tentang kependudukan...

Dalam artian harfiah, kependudukan itu adalah hal ihwal yang berkaitan dengan jumlah, ciri utama, pertumbuhan, persebaran, mobilitas, penyebaran, kualitas, kondisi, kesejahteraan yang menyangkut politik, ekonomi, sosial, budaya, agama serta lingkungan penduduk tersebut.

Dan, demografi itu adalah sebuah Ilmu yang mempelajari secara statistik dan matematik tentang besar, komposisi dan distribusi penduduk dan perubahan-perubahannya sepanjang masa melalui bekerjanya 5 komponen demografi yaitu : Kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas), perkawinan, migrasi dan mobilitas sosial.

Demografi itu memiliki 3 variabel yang sangat penting dan  berkaitan, yaitu :
1. Fertilisas, yaitu angka kelahiran..
2. Mortalitas, yaitu angka kematian..
3. Mobilitas, yaitu angka perpindahan penduduk (transmigrasi)..

Dan sisanya di dalam kependudukan, bisa dibilang sebagai Variabel non-demografi, seperti :
1. Pendidikan
2. Kesehatan
3. Kemiskinan
4. Ekonomi
5. Sosial, dll

Maka demografi juga bisa diartikan sebagai mempelajari segala sesuatu dari keadaan sikap manusia yang dapat diukur..

Demografi mempelajarin aspek kependudukan yang statis dan dinamis.
Aspek Statis dan dinamis saling mempengaruhi, contoh : tingginya tingkat fertilitas berpengaruh terhadap struktur penduduk.
Demografi tidak mempelajari penduduk sebagai individu, tetapi sebagai kmpulan (aggregates atau collection).
Penduduk dalam kajian demografi : sekumpulan orang yang bertempat tinggal di suatu wilayah.
Kependudukan lebih luas dari kajian demografi formal, karena mempelajari struktur dan proses kependudukan.

Kependudukan dan Demografi sangat erat kaitannya dengan Statistik, maka jika kita ingin memperdalam Kependudukan dan Demografi, mari kita pelajari sebelumnya tentang Statistik dan penghitungan matematiknya...

Semoga bermanfaat..

Senin, 17 Januari 2011

Demokrasi ??



Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Begitulah pemahaman yang paling sederhana tentang demokrasi, yang diketahui oleh hampir semua orang.

Demokrasi merupakan bentuk pemerintahan politik yang kekuasaan pemerintahannya berasal dari rakyat, baik secara langsung (demokrasi langsung) atau melalui perwakilan (demokrasi perwakilan). Istilah ini berasal dari bahasa Yunani, δημοκρατία – (dēmokratía) "kekuasaan rakyat", yang dibentuk dari kata δῆμος (dêmos) "rakyat" dan κράτος (Kratos) "kekuasaan", merujuk pada sistem politik yang muncul pada pertengahan abad ke-5 dan ke-4 SM di negara kota Yunani Kuno, khususnya Athena, menyusul revolusi rakyat pada tahun 508 SM.

Salah satu pilar demokrasi adalah prinsip Trias Politica yang membagi ketiga kekuasaan politik negara (eksekutif, yudikatif, dan legislatif) untuk diwujudkan dalam tiga jenis lembaga negara yang saling lepas (independent) dan berada dalam peringkat yg sejajar satu sama lain. Kesejajaran dan independensi ketiga jenis lembaga negara ini diperlukan agar ketiga lembaga negara ini bisa saling mengawasi dan saling mengontrol berdasarkan prinsip checks and balances.

Demokrasi menempati posisi vital dalam kaitannya pembagian kekuasaan dalam suatu negara (umumnya berdasarkan konsep dan prinsip trias politica) dengan kekuasaan negara yang diperoleh dari rakyat juga harus digunakan untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Prinsip semacam trias politica ini menjadi sangat penting untuk diperhitungkan ketika fakta-fakta sejarah mencatat kekuasaan pemerintah (eksekutif) yang begitu besar ternyata tidak mampu untuk membentuk masyarakat yang adil dan beradab, bahkan kekuasaan absolut pemerintah seringkali menimbulkan pelanggaran terhadap hak-hak asasi manusia.

Demikian pula kekuasaan berlebihan di lembaga negara yang lain, misalnya kekuasaan berlebihan dari lembaga legislatif menentukan sendiri anggaran untuk gaji dan tunjangan anggota-anggotanya tanpa mempedulikan aspirasi rakyat, tidak akan membawa kebaikan untuk rakyat. Intinya, setiap lembaga negara bukan saja harus akuntabel (accountable), tetapi harus ada mekanisme formal yang mewujudkan akuntabilitas dari setiap lembaga negara dan mekanisme ini mampu secara operasional (bukan hanya secara teori) membatasi kekuasaan lembaga negara tersebut. 

Namun, kini di negeri ini, Demokrasi pun telah disalah artikan, Demokrasi itu kini sudah melenceng jauh dari harapan dan tujuan reformasi yg dulu di tuntut dari rakyat.
Tujuan reformasi yg dulu dituntut agar lebih mensejahterakan rakyat indonesia ternyata bisa berbelok menjadi perebutan kekuasaan dari pusat sampe ke daerah-daerah. Salah satu contoh sekarang pemilihan gurbernur sampe pemilihan lurah saja memakai pemilihan langsung. dan menciptakan beragam konflik di daerah (ingat kasus tuban). Pihak-pihak yg kalah pada pilkada mengklaim pemilihan berlangsung curang sampai terjadi bentrok dan aksi anarki (pembakaran,dsb). Sedangkan kepentingan warga dan masyarakatnya sendiri tidak diperhatikan. Warga masih banyak sakit tidak tertolong karena kondisinya yang miskin bahkan banyak ditemukan kasus gizi buruk di tiap daerah, anak-anak banyak yg putus sekolah, pengangguran meningkat otomatis kriminalitas meningkat. Sedangkan para pejabat berlomba-lomba untuk menaikkan gaji mereka sendiri, bermegah-megahan membuat gedung perkantoran yg besar tidak melihat kondisi penghasilan rakyat daerahnya alias timpang. Dan pemerintah pusat terkesan diam saja. apalagi anggota DPR malah pergi ke luar negeri untuk study banding dan jalan-jalan diluar negeri.

Kali ini, Demonstrasi yang selalu berujung kekerasan dan anarkis, ini merupakan contoh Demokrasi yang memang sudah kebablasan, memang benar Demokrasi itu kebebasan berpendapat, tapi jika ujung dari semuanya membuat anarki dan kerusuhan, apa kata dunia ??

Kebebasan berpendapat diperbolehkan,  tapi caranya harus mengikuti prosedur dan ketentuan,  tidak dengan cara anarkis, arogansi, memaksakan kehendak, karena inilah yang disebut Demokrasi, kebebasan dalam berpendapat namun tetap mengikuti alur dan prosedurnya.

Masih ingat, kasus pada tahun 2009, “Demo anarkis yang berbuntut meninggalnya Ketua DPRD Sumatera Utara, Abdul Aziz Angkat.”, ini merupakan salah satu contoh dari kebablasan demokrasi. Prosedur pengamanan demonstrasi juga perlu dikaji ulang. Karena, bagaimana mungkin bisa terjadi bila seorang pejabat negara bisa sampai dikeroyok massa di kantor lembaga negara, sementara kota Medan maupun Sumatera Utara tidak sedang dalam keadaan konflik. Namun tetap, Demonstrasi kali ini telah menyimpang dari hal Demokrasi, karena tidak seharusnya jatuh korban ataupun ada tindakan anarkis dari para Demonstran. Demokrasi itu hanya bisa dijalankan di dalam sistem hukum yang jelas. Orang boleh menyampaikan pendapat, demonstrasi, boleh juga setuju atau tidak setuju akan sesuatu ide. Tapi hukum harus bertindak menjaga bahwa tidak ada kekerasan di dalam praktek berdemokrasi, siapa pun pelakunya.

Kembali lagi ke diri masing-masing, bagaimanakah kita sebagai rakyat menjalankan Demokrasi yang memang rapih, jujur, dan tidak menyalahi aturan. Dan yang terpenting, adalah KESADARAN DARI PEMERINTAH,  dimana mereka yang benar-benar berkuasa mengendalikan Demokrasi. Apakah akan terus seperti ini ?? Atau akan kita benahi dari hal yang kecil hingga hal yang besar sebagai perwujudan Demokrasi yang sebenar-benarnya dan tidak menyimpang.
Mari kita sejenak merenung,, apa yang bisa kita lakukan untuk negara ini...

Lirik lagu "Andai Ku Jadi Gayus Tambunan" dan Download lagunya disini gan..

Lagu ini sedang akan mem-Bomming gan,,
liriknya asli banget penderitaan rakyat dibanding para koruptor..
penyanyi nya asal gorontalo nih,, mantan napi disana,,
tapi kata2nya merakyat banget.. saya salut nih gan..
two thumbs up..
 
 
Bona - Andai Aku Jadi Gayus Tambunan
 
11 Maret
Diriku masuk penjara
Awal ku menjalani
Proses masa tahanan

Hidup di penjara
Sangat berat kurasakan
Badanku kurus
Karena beban pikiran

Kita orang yang lemah
Tak punya daya apa-apa
Tak bisa berbuat banyak
Seperti para koruptor

Andai Ku Gayus Tambunan
Yang bisa bisa pergi ke Bali
Semua keinginannya
Pasti bisa terpenuhi

Lucunya di negeri ini
Hukuman bisa dibeli
Kita orang yang lemah
Pasrah akan keadaan

7 Oktober
kubebas dari penjara
Menghirup udara segar
Lepaskan penderitaan

Wahai saudara
Dan para sahabatku
Lakukan yang terbaik
Jangan engkau salah arah

Andai Ku Gayus Tambunan
Yang bisa bisa pergi ke Bali
Semua keinginannya
Pasti bisa terpenuhi

Lucunya di negeri ini
Hukuman bisa dibeli
Kita orang yang lemah
Pasrah akan keadaan

Biarlah semua menjadi kenangan
Kenangan yang pahit
Dalam hidup ini

Andai Ku Gayus Tambunan
Yang bisa bisa pergi ke Bali
Semua keinginannya
Pasti bisa terpenuhi

Lucunya di negeri ini
Hukuman bisa dibeli
Kita orang yang lemah
Pasrah akan keadaan

Link Download nya ini gan...

http://dc244.4shared.com/download/y5ZqFz5q/Andai_Aku_Jadi_Gayus_Tambunan_.mp3?tsid=20110117-052517-c03446dd

ayo download dan dengerin lagu nya,,

Minggu, 16 Januari 2011

Mari Kita Belajar Fotografi..

Hal ini sedang mem-Booming di Indoneisa saat ini..
terbukti, setiap saya pergi berjalan2, dimanapun itu, saya selalu melihat banyak orang menenteng kamera SLR nya, lalu mencari-cari objek yang tepat untuk di foto..
maka,, saya pun tertarik untuk mencari informasi bagaimana sih fotografi itu...

Belajar Fotografi, pada prinsipnya adalah memokuskan cahaya dengan bantuan pembiasan sehingga mampu membakar medium penangkap cahaya.
Medium yang telah dibakar dengan ukuran luminitas cahaya yang tepat akan menghailkan bayangan identik dengan cahaya yang memasuki medium pembiasan, yang selanjutnya disebut lensa.
Fotografi berarti teknik melukis dengan cahaya. Mungkin Anda bisa mempelajari teori dasar fotografi bisa dilakukan dalam semalam. Tapi, itu saja tentu saja tidak cukup.
Satu hal yang wajib dilakukan jika ingin belajar fotografi adalah mempraktekkan teknik fotografi yang telah didapat. Jangan pernah malas untuk mengasah kemampuan. Prinsipnya, semakin banyak berlatih, maka kemampuan Anda semakin meningkat.
Sebelum mengambil gambar sebuah objek, ada banyak hal yang harus Anda perhatikan. Hal terpenting ketika belajar fotografi adalah cepat mengenali karakteristik objek. Apakah termasuk objek diam atau bergerak.
Tentu saja teknik yang digunakan untuk kedua objek ini akan berbeda. Untuk objek bergerak, dituntut skill yang lebih tinggi jika dibandingkan objek diam.
Anda bisa belajar fotografi dari pacuan kuda, misalnya. Anda bisa memilih posisi rintangan besi, yaitu ketika kuda melompat, sehingga kecepatan larinya berkurang. Posisi ini juga terlihat menarik.
Sedangkan untuk objek diam, Anda dituntut untuk mampu mengeset pencahayaan dan komposisi. Tujuannya tentunya tidak lain agar foto yang dihasilkan enak dan bermakna.
 
Berikut 4 Dasar dalam belajar Fotografi :
  1. Composition
    Untuk menghasilkan gambar yang menarik, bermain dengan komposisi itu dibutuhkan. Kadang bagi pemula, objek foto selalu ditempatkan ditengah, padahal sebenarnya tidak demikian. Objek foto dapat diletakkan dan dibuat semenarik mungkin, asal menyatu dengan element sekitarnya. Setiap orang berbeda dalam menentukan komposisi, semua itu bergantung pada sense dan banyak berlatih.

  2. Depth of Field
    Menentukan ketajaman objek yang akan difotonya. Apakah objek tersebut dibuat fokus semuanya atau hanya objek utama saja yang focus, sedangkan objek lainnya tidak.

  3. Exposure
    Hasil foto sangat ditentukan oleh pencahayaan yang pas, tidak underexposure ataupun highexposure.

  4. Focus
    Foto yang baik adalah foto yang fokus. Untuk mendapatkannya, Anda harus rajin berlatih. Selain itu, Anda juga dituntut untuk mengenal kamera yang akan dipakai.
     Berikut tips singkat dalam belajar fotografi agar bisa membuat foto yang baik :
  1. Pilih objek yang menarik, yang akan menjadi pusat perhatian.
  2. Pilih latar belakang yang tidak mengganggu objek utama.
  3. Waktu terbaik untuk foto outdoor adalah pagi atau sore, karena cahaya matahari mengenal objek lebih baik.
  4. Tentukan angle atau sudut pengambilan foto yang paling baik. Tidak ada salahnya mencoba beberapa angle untuk mendapatkan hasil yang baik..

    Untuk lebih detailnya,, berikut ini ada 20 Tips Fotografi :
  1. Untuk melatih kemampuan panning anda, potretlah benda yang sedang bergerak dengan kecepatan normal (orang naik motor misalnya), gunakan mode shutter priority dan set shutter speed maksimal 1/30 detik, lebih lambat lebih baik. Perhatikan background anda !
  2. Untuk memotret makro (jarak super dekat), aktifkan fitur Live View kamera digital anda agar lebih mudah memeriksa depht of field dan fokus.
  3. Filter CPL (polarisasi) sangat berguna untuk menghilangkan pantulan sinar matahari di air dan kaca, dan juga berfungsi memperbaiki warna langit. Pernahkah anda mengenakan kacamata hitam dengan polariser?
  4. Saat memotret bayi/anak-anak, pastikan anda memusatkan perhatian ke mata. Tak ada yang bisa mengalahkan keindahan mata anak-anak.  
  5. Megapiksel bukanlah fitur terpenting dari sebuah kamera, ukuran sensorlah fitur yang paling penting
  6. Untuk foto portait (wajah) di luar ruangan, usahakan ketika cuaca sedang mendung. Kalaupun tidak, carilah daerah yang redup dan tidak terkena sinar matahari secara langsung. Sinar matahari membuat bayangan yang keras di wajah.
  7. Ketika anda memotret di kondisi minim cahaya dan kesusahan menggunakan autofokus, gantilah dengan manual fokus. Fitur autofokus dikamera biasanya cukup lama mencari titik fokus di kondisi remang-remang. 
  8. Untuk foto siluet, pastikan anda matikan flash serta gunakan mode sunset (untuk kamera pocket), untuk SLR gunakan mode manual dan ukurlah eksposur di area terang di belakang obyek. 
  9. Download-lah buku manual versi pdf untuk kamera anda, sehingga anda mudah melakukan pencarian secara cepat untuk kata yang ingin anda ketahui dibanding harus membolak-balik halaman kertas. 
  10. Sebelum berangkat memotret, periksa kembali setting kamera anda, jangan sampai anda mneggunakan setting yang salah (memotret landscape dengan ISO 1000 misalnya). Menurut para fotografer pro, urutan pengecekan yang baik adalah berikut: cek White Balance – aktifkan fitur Highlight warning – cek settingan ISO – cek ukuran Resolusi foto anda.
  11. Formatlah memory card hanya di kamera, jangan pernah memformat memory card dikomputer. Selain jauh lebih cepat dan mudah juga jauh lebih aman jika anda melakukannya di kamera.
  12. Jika anda memiliki kapasitas hard disk berlebih di komputer serta suka melakukan foto editing, gunakan format RAW saat memotret, jika tidak cukup gunakan JPG. 
  13. Jika anda benar-benar menyukai fotografi landscape, fotolah di jam-jam berikut: dari jam 5 sampai jam 8 pagi, serta dari jam 4 sampai jam 7 sore.
  14. Ketika memotret, lihatlah area paling terang yang masuk ke viewfinder anda. Kalau terangnya terlalu mencolok dibanding area lain, gantilah sudut pemotretan.
  15. Untuk memotret HDR, gunakan mode auto bracket. Satu lagi: untuk foto HDR landscape yang dahsyat, tunggulah sampai muncul mendung sedikit, lalu mulailah memotret. 
  16. Jika anda membeli lensa atau kamera bekas, pastikan anda melakukan transaksi dengan bertemu penjualnya secara langsung. Anda harus menguji barangnya, memegang dan mencobanya
  17. Sepanjang memungkinkan, gunakan settingan ISO serendah mungkin. Meskipun noise reduction bisa mengurangi noise yang dihasilkan oleh ISO yang tinggi, namun akan mengurangi detail foto secara keseluruhan. 
  18. Kalau warna membuat foto anda terlalu “sibuk” dan ramai, ubahlah foto anda menjadi foto hitam putih
  19. Untuk menghasilkan foto hitam putih yang bagus, perhatikan kontras dalam foto anda. Semakin banyak kontras (area gelap dan terang yang beragam), semakin bagus foto hitam putih anda. 
  20. Bawalah kamera kemanapun anda pergi, cara paling cepat meningkatkan kemampuan fotografi anda adalah dengan memperbanyak jam terbang, tidak ada yang lebih baik.
ini semua saya dapatkan dari percarian-pencarian ilmu di internet..
pastinya dibantu om Google..

Tunggu apa lagi,, mari kita mengenal lebih dekat dunia "Fotografi"..

Administrasi ??

terkadang, di benak kita, apa sih itu administrasi ??
administrasi itu "tata usaha" ya ??
administrasi itu membahas tentang keuangan yaa, atau apakan administrasi itu sama fungsinya seperti manajemen ??
ok, saya akan coba menjawabnya...

ya,, memang benar, administrasi itu "tata usaha", dalam artian sempit..
yang lebih jelasnya administrasi dalam artian sempit yaitu sebagai kegiatan tata usaha kantor (catat-mencatat, mengetik, menggandakan, dan sebagainya).

tidak selalu administrasi itu membahas tentang keuangan, pada dasarnya administrasi itu adalah kegiatan melakukan pengurusan terhadap suatu organisasi, di mana organisasi sendiri bisa diartikan kumpulan orang yang berjumlah lebih dari 2 orang dan terdapat pembagian kerja. administrasi jauh lebih luas dari manajemen dalam arti praktis. cenderung orang-orang melihat administrasi sebagai kegiatan surat-menyurat. tidak salah juga karena surat adalah salah satu cara agar kegiatan yang terdesentralisasi secara fungsi bisa terorganisasi. tapi surat bukan satu-satunya cara mengadministrasikan organisasi. administrasi juga memiliki bentuk mengatur, seperti yang dilakukan manajemen. bahkan, karena administrasi turut melakukan operasional, maka administrasi jadi jauh lebih luas daripada manajemen.

Administrasi itu sendiri berasal dari bahasa Latin yang terdiri atas kata Ad yang bermakna penekanan secara intensif, dan ministrare yang berarti melayani, membantu, atau memenuhi. Jadi Istilah ini merujuk pada suatu kegiatan atau usaha untuk membantu, melayani, mengarahkan, atau mengatur semua kegiatan yang seharusnya dilakukan secara intensif.

Pengertian Administrasi itu dapat ditinjau dari dua sudut, yaitu :

1. Administrasi dalam arti Institutionil, yang mana administrasi dimaksudkan sebagai keseluruhan orang/kelompok orang-orang yang sebaga suatu kesatuan menjalankan proses kegiatan-kegiatan untuk mencapai tujuan bersama.

2. Administrasi dalam arti fungsionil, yang dimaksud dengan fungsionil ialah segala kegiatan dan tindakan yang dilakukan untuk mencapai tujuan (termasuk juga didalamnya tindakan untuk menenyukan tujuan itu sendiri, atau dengan kata lain bersifat melihat kedepan, artinya melihat kepada pencapaian tujuan pada masa yang akan datang.

Administrasi didefenisikan oleh banyak para ahli, karena memang istilah administrasi mempunyai berbagai macam pengertian di Indonesia saja. The Liang Gie telah berhasil mengumpulkan lebih dari empat puluh lima defenisi administrasi kemudian ia mengelompokkan kedalam tiga kategori defenisi administrasi, yakni :

a.       Administrasi dalam pengertian proses atau kegiatan

Menurut Sondang P. Siangan Administrasi adalah keseluruhan proses kerja sama antara dua orang manusia atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah dibentukan.

b.      Administrasi dalam pengertian tata usaha

Menurut munawardi Reksohadiprowiro “dalam arti sempit” administrasi berarti tata usaha yang mencakup setiap pengaturan yang rapi dan sistematis serta penentuan fakta-fakta serta tertulis dengan tujuan memperoleh pandangan yang menyeluruh serta hubungan timbal balik antara satu fakta dengan fakta lainnya.

c.       Administrasi dalam pengertian pemerintah

Menurut Wijana, administrasi adalah “Rangkaian semua organ-organ Negara rendah dan tinggi yang bertugas menjalankan pemerintahan pelakanaan dan kepolisian.


so, apa kesimpulan kalian tentang administrasi...
mari kita share disini gan...

Sedikit Tentang Birokrasi..

Kebanyakan orang berkata,,
Apa sih itu birokrasi ??
buat apa sih birokrasi ??

disini saya akan coba menjawab,

Birokrasi berasal dari kata “bureau” yang berarti meja atau kantor; dan kata “kratia” (cratein) yang berarti pemerintah. Dalam konsep bahasa Inggris secara umum, birokrasi disebut dengan “civil service”. Selain itu juga sering disebut dengan public sector, public service atau public administration.

Birokrasi adalah sebagai alat organisasi, di mana ia meupakan suatu otorita yang ditetapkan secara rasional oleh berbagai peraturan. Birokrasi seringkali dimaksudkan sebagai upaya untuk mengorganisasi secara teratur suatu pekerjaan yang harus dilakukan oleh banyak orang. Dalam kacamata Max Weber, birokrasi dipandang sebagai suatu manifestasi sosiologi dari proses rasionalisasi. Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan birokrasi itu ? Istilah ini telah lama menjadi polemik di kalangan para pemikir dengan berbagai macam konotasinya Di bawah ini terdapat beberapa definisi tentang birokrasi.


1. Fritz Morstein Marx merumuskan birokrasi sebagai tipe organisasi yang dipergunakan pemerintahan-pemerintahan modem dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas yang bersifat administratif, khususnya yang dilakukan oleh aparatur pemerintah.

2. Ferret Heady dengan mengutip rumusan Thompson menyatakan bahwa : “organisasi birokratik disusun sebagai satu herarki otorita yang begitu terperinci, yang mengatasi pembagian kerja yang juga telah diperinci.

3. Peter A. Biau dan Charles H. Page memformulasikan birokrasi sebagai sebuah tipe dari suatu organisasi yang dimaksudkan untuk mencapai tugas-tugas administratif yang besar, dengan cara mengkoordinasikan secara sistematik pekerjaan dari banyak orang. Definisi dari Balu dan Page ini menunjukkan bahwa birokrasi tidak hanya dikenal dalam organisasi pemerintah saja, tetapi juga pada semua organisasi-organisasi niaga. Dengan demikian, birokrasi dapat ditemukan pada setiap bentuk organisasi (yang modern) sebagai hasil dari proses rasionalisasi.

4. Dennis Wrong merumuskan bahwa birokrasi adalah suatu organisasi yang sepenuhnya bekerja untuk mencapai satu tujuan tertentu dari berbagai macam tujuan yang memiliki cirri-ciri :
- diorganisasi secara hierarkis dengan jalinan komando yang tegas dari atas ke bawah
- adanya pembagian tugas yang jelas di mana setiap orang mempunyai tanggung jawab dan tugas yang spesifik
- adanya peraturan-peraturan umum dan ketentuan yang menuntun semua sikap dan usaha untuk mencapai tujuan
- manusia yang teriibat dipilih berdasarkan kompetisi dan keahlian
- dan, bekerja dalam birokrasi cenderung merupakan pekerjaan seumur hidup

Dari pendefinisian di atas, birokrasi dipandang sebagai sesuatu yang positif. Sebagaimana telah dikemukakan oleh Weber, bahwa setiap aktivitas yang menuntut kordinasi yang ketat dan melibatkan sejumlah orang, serta membutuhkan keahlian khusus adalah dengan menggunakan organisasi birokratik. Birokrasi sangat dibutuhkan; karena semata-mata mendasarkan pada keunggulan teknis dibandingkan dengan bentuk organisasi lainnya.

jadi,, apa pendapat anda tentang birokrasi ??
:D

First Time Nge-Blog

think,,
gatau nih gimana caranya nge blog...
liat temen2 sih banyak yg nge blog asik gitu,,
ya akhirnya gw coba deeh nge blog...

ga ngerti juga harus ngapain sih di blog ini..
ya sudah deeh..
jalankan saja dulu,,

oke,, buat yang uda baca2 atw ngebuka blog ini,,
thx yaa...

ya kita share2 aja di blog gw ini,,
membicarakan politik, sosial, birokrasi..
all about ilmu sosial atw politik,, bisa...
share lirik lagu, chord, download lagu, dari mulai  lagu hardcore, post hardcore, screamo, metal, bisa..
atau mau lagu2 reggae, slow rock, atau apapun itu,, oke...
atau mau share tentang cinta, curhat atau apapun itu,, hayu...
pokoknya semua tentang dunia gw dan dunia siapapun itu,, hayu...

oke,, start your engine...
:D